Tuhan Mencobai Manusia Atau Tidak |
Setelah semuanya itu
Allah mencoba Abraham. Ia berfirman kepadanya: "Abraham," lalu
sahutnya: "Ya, Tuhan." (Kejadian 22 : 1)
Dengan ayat,
Apabila seorang
dicobai, janganlah ia berkata: "Pencobaan ini datang dari Allah!" Sebab
Allah tidak dapat dicobai oleh yang jahat, dan Ia sendiri tidak mencobai
siapapun. (Yakobus 1 : 13)
Ayat pertama yakni dari kitab Kejadian pasal 22 ayat pertama
yang menyatakan bahwa Allah mencoba Abraham, sedangkan pada ayat dari
kitab Yakobus pasal pertama ayat 13 dinyatakan bahwa Allah tidak dapat
dicobai oleh yang jahat, dan Ia sendiri tidak mencobai siapapun.
Pertanyaannya adalah, apakah Tuhan mencobai/menggoda manusia
ataukah tidak? Mau dijelaskan bagaimanapun juga tetap saja ini adalah sebuah
kontradiksi. Karena pada ayat kedua disebutkan bahwa Allah tidak mencobai
siapapun, sedangkan pada ayat pertama di atas disebutkan bahwa Allah mencoba
Abraham. Apakah Abraham bukan manusia? Tentu saja dia manusia, dia adalah kakek
buyut dari Yesus Kristus yang diyakini sebagai Tuhan oleh orang-orang Kristen.
Jadi, kalau ada yang bertanya apakah Tuhan mencobai manusia
atau tidak, kira-kira apa yang anda jawab? Apakah anda mengatakan bahwa Tuhan
mencobai manusia berdasarkan kitab Kejadian pasal 22 ayat 1 dan di lain waktu
anda mengatakan Tuhan tidak mencobai manusia berdasarkan kitab Yakobus pasal 1
ayat 13. Apapun jawaban yang anda jawab anda tidak akan salah, karena anda
tidak tahu apa jawaban yang benar dan anda tidak tahu mana yang firman Tuhan
mana yang tidak. Jikalau ada yang benar pasti ada yang salah, dan jika ada yang
salah itu berarti menunjukkan kelemahan dan kekurangan Alkitab, dan jika ada
kekurangan pada Alkitab maka sendi-sendi agama Kristen juga akan melemah. Lalu
siapakah yang disalahkan? Kalian (orang Kriten) lah yang salah karena kalian mengimani
sesuatu yang salah, jikalau kalian tidak mengetahui masalah kontradiksi dan
kesalahan di Alkitab maka kalian tidak bisa disalahkan, akan tetapi saya pikir semua
orang Kristen sudah mengetahui hal ini, namun mereka mengabaikannya dan tidak
mempercayainya. Nah orang yang seperti inilah yang salah, sudah tahu salah akan
tetapi tidak mau kepada jalan yang benar.
Untuk itu saya mengajak kepada teman-teman saya yang Kristen
untuk memeluk agama Islam, karena apa? Karena Islam adalah satu-satunya agama
yang benar, satu-satunya agama yang memiliki kitab yang tidak ada kesalahan
ataupun kontradiksi di dalamnya (Al-Quran). Kalau kalian terus menganut
kepercayaan yang salah, bagaimana nasib kalian dan anak cucu kalian nantinya?
Apakah kalian ingin mereka juga sesat, apakah kalian ingin mereka masuk ke
dalam neraka? Tentu tidak bukan? Maka dari itu masuk Islamlah, ketika kalian
masuk Islam kalian akan bersih dari dosa layaknya bayi yang baru dilahirkan,
karena menjadi mualaf itu akan menghapuskan dosa-dosa kalian selama kalian
kafir (beragama non muslim). Ketahuilah bahwa yang benar sudah jelas dan yang
salah juga sudah jelas, kalau sudah jelas kenapa kita tidak mau mengikutinya?
Memang berat rasanya untuk meninggalkan keyakinan yang selama ini kita pegang dan
selama ini kita anggap benar, akan tetapi mau sampai kapan seperti itu terus?
Semoga Allah memberi hidayah kepada orang-orang Kristen agar
masuk Islam.
0 komentar:
Post a Comment