Langit |
Nabi ‘Isa ‘alaihissalam adalah salah satu nabi dan rasul
Allah Subhanahu Wa Ta’ala di antara sekian banyaknya nabi dan rasul yang diutus
di muka bumi ini. Nabi ‘Isa ‘alaihissalam juga adalah salah satu rasul pilihan
Allah yang tergolong ke dalam Rasul Ulul ‘Azmi. Nabi ‘Isa ‘alaihissalam
memiliki kedudukan yang mulia di sisi Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
(Ingatlah),
ketika Malaikat berkata: "Hai Maryam, seungguhnya Allah menggembirakan kamu
(dengan kelahiran seorang putera yang diciptakan) dengan kalimat (yang datang)
daripada-Nya, namanya Al Masih Isa putera Maryam, seorang terkemuka di dunia
dan di akhirat dan termasuk orang-orang yang didekatkan (kepada Allah), (Q.S.
Ali ‘Imran : 45)
Pada tulisan ini kita akan membahas tentang
“mukjizat-mukjizat Nabi ‘Isa ‘alaihissalam di dalam Al-Quranul Karim”.
(Baca Juga : Siapakah Yesus Kristus di Dalam Al-Quran)
(Baca Juga : Siapakah Yesus Kristus di Dalam Al-Quran)
Nabi ‘Isa
‘alaihissalam lahir tanpa seorang ayah, hanya dari seorang ibu
Ia
(jibril) berkata: "Sesungguhnya aku ini hanyalah seorang utusan Tuhanmu,
untuk memberimu seorang anak laki-laki yang suci." Maryam berkata:
"Bagaimana akan ada bagiku seorang anak laki-laki, sedang tidak pernah
seorang manusiapun menyentuhku dan aku bukan (pula) seorang pezina!"
Jibril berkata: "Demikianlah." Tuhanmu berfirman: "Hal itu
adalah mudah bagi-Ku; dan agar dapat Kami menjadikannya suatu tanda bagi
manusia dan sebagai rahmat dari Kami; dan hal itu adalah suatu perkara yang
sudah diputuskan." (Q.S. Maryam : 19-21)
Nabi ‘Isa
‘alaihissalam dapat berbicara kepada kaumnya saat kecil
maka
Maryam menunjuk kepada anaknya. Mereka berkata: "Bagaimana kami akan
berbicara dengan anak kecil yang masih di dalam ayunan?" Berkata Isa:
"Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Al Kitab (Injil) dan Dia
menjadikan aku seorang nabi, dan Dia menjadikan aku seorang yang diberkati di
mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) shalat dan
(menunaikan) zakat selama aku hidup; dan berbakti kepada ibuku, dan Dia tidak
menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka. Dan kesejahteraan semoga
dilimpahkan kepadaku, pada hari aku dilahirkan, pada hari aku meninggal dan
pada hari aku dibangkitkan hidup kembali." (Q.S. Maryam : 29-33)
Nabi ‘Isa
‘alaihissalam dapat membuat burung dari tanah dengan izin Allah, dapat menyembuhkan
orang yang buta, dapat menyembuhkan orang yang sopak, dapat menghidupkan orang
yang mati, dan da[at mengetahui makanan yang disimpan di dalam rumah orang,
semuanya dilakukan Nabi ‘Isa ‘alaihissalam dengan izin Allah.
Dan
(sebagai) Rasul kepada Bani Israil (yang berkata kepada mereka):
"Sesungguhnya aku telah datang kepadamu dengan membawa sesuatu tanda
(mukjizat) dari Tuhanmu, yaitu aku membuat untuk kamu dari tanah berbentuk
burung; kemudian aku meniupnya, maka ia menjadi seekor burung dengan seizin
Allah; dan aku menyembuhkan orang yang buta sejak dari lahirnya dan orang yang
berpenyakit sopak; dan aku menghidupkan orang mati dengan seizin Allah; dan aku
kabarkan kepadamu apa yang kamu makan dan apa yang kamu simpan di rumahmu.
Sesungguhnya pada yang demikian itu adalah suatu tanda (kebenaran kerasulanku)
bagimu, jika kamu sungguh-sungguh beriman. (Q.S. Ali ‘Imran : 49)
Nabi
‘Isa ‘alaihissalam dapat menurunkan makanan dari langit atas permintaan
kaumnya, beliaupun berdoa kepada Allah dan Allah pun mengabulkan permintaan
Nabi ‘Isa ‘alaihissalam.
(Ingatlah),
ketika pengikut-pengikut Isa berkata: "Hai Isa putera Maryam, sanggupkah
Tuhanmu menurunkan hidangan dari langit kepada kami?." Isa menjawab:
"Bertakwalah kepada Allah jika kamu betul-betul orang yang beriman."
Mereka berkata: "Kami ingin memakan hidangan itu dan supaya tenteram hati
kami dan supaya kami yakin bahwa kamu telah berkata benar kepada kami, dan kami
menjadi orang-orang yang menyaksikan hidangan itu." Isa putera Maryam
berdoa: "Ya Tuhan kami turunkanlah kiranya kepada kami suatu hidangan dari
langit (yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami yaitu orang-orang
yang bersama kami dan yang datang sesudah kami, dan menjadi tanda bagi
kekuasaan Engkau; beri rzekilah kami, dan Engkaulah pemberi rezki Yang Paling
Utama." Allah berfirman: "Sesungguhnya Aku akan menurunkan hidangan
itu kepadamu, barangsiapa yang kafir di antaramu sesudah (turun hidangan itu),
maka sesungguhnya Aku akan menyiksanya dengan siksaan yang tidak pernah Aku
timpakan kepada seorangpun di antara umat manusia." (Q.S. Al-Maa’idah :
112-115)
Itulah mukjizat-mukjizat Nabi ‘Isa ‘alaihissalam di dalam
Al-Quran. Semua mukjizat ini dilakukan dengan izin Allah Subhanahu Wa Ta’ala,
karena mukjizat itu diberikan Allah kepada seorang nabi ataupun rasul untuk
membenarkan risalahnya, sebagai bukti bahwa dia memang utusan Allah. Tapi orang
Kristen pada umumnya menjadikan mukjizat-mukjizat Nabi ‘Isa ‘alaihissalam
sebagai bukti ketuhanan beliau, padahal beliau sendiri yang membantahnya
seperti yang tertera pada ayat di bawah ini,
Sesungguhnya
Allah adalah Tuhanku dan Tuhanmu, maka sembahIah Dia oleh kamu sekalian. Ini
adalah jalan yang lurus. (Q.S. Maryam : 36)
Semoga tulisan ini menambah wawasan kita semua dan menjadi
bantahan bagi orang-orang yang menyembah Nabi ‘Isa ‘alaihissalam.
Sekali lagi elu pinter ngeles. Seharusnya ayat2 ttg Isa-Almasih bukan Tuhan di dalam Quran dipaparkan semua termasuk QS 5:116.
ReplyDeleteAllah SWT berfirman:
وَاِذْ قَالَ اللّٰهُ يٰعِيْسَى ابْنَ مَرْيَمَ ءَاَنْتَ قُلْتَ لِلنَّاسِ اتَّخِذُوْنِيْ وَاُمِّيَ اِلٰهَيْنِ مِنْ دُوْنِ اللّٰهِ ؕ قَالَ سُبْحٰنَكَ مَا يَكُوْنُ لِيْۤ اَنْ اَقُوْلَ مَا لَـيْسَ لِيْ ۙ بِحَقٍّ ؕ اِنْ كُنْتُ قُلْتُهٗ فَقَدْ عَلِمْتَهٗ ؕ تَعْلَمُ مَا فِيْ نَفْسِيْ وَلَاۤ اَعْلَمُ مَا فِيْ نَفْسِكَ ؕ اِنَّكَ اَنْتَ عَلَّامُ الْغُيُوْبِ
"Dan (ingatlah) ketika Allah berfirman, Wahai 'Isa putra Maryam! Engkaukah yang mengatakan kepada orang-orang, jadikanlah aku dan ibuku sebagai dua Tuhan selain Allah? ('Isa) menjawab, Maha Suci Engkau, tidak patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku. Jika aku pernah mengatakannya tentulah Engkau telah mengetahuinya. Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan aku tidak mengetahui apa yang ada pada-Mu. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mengetahui segala yang gaib."
(QS. Al-Ma'idah 5: Ayat 116)
Anda tentu mengakui bahwa Allah SWT adalah Maha Tahu bukan?
Pertanyaan saya :
1. Siapakah tiga tuhan itu?
2. Siapa tuhan yang ber-anak?
3. Sejak kapan Kriten menjadikan Maryam sebagai "tuhan"?
Konsep Trinitas TRI TUNGGAL MAHA KUDUS :
1. BAPA (ALLAH)
2. ANAK (FIRMAN)
3. ROH KUDUS (ROH ALLAH)
Sekali lagi elu pinter ngeles. Seharusnya ayat2 ttg Isa-Almasih bukan Tuhan di dalam Quran dipaparkan semua termasuk QS 5:116.
ReplyDeleteAllah SWT berfirman:
وَاِذْ قَالَ اللّٰهُ يٰعِيْسَى ابْنَ مَرْيَمَ ءَاَنْتَ قُلْتَ لِلنَّاسِ اتَّخِذُوْنِيْ وَاُمِّيَ اِلٰهَيْنِ مِنْ دُوْنِ اللّٰهِ ؕ قَالَ سُبْحٰنَكَ مَا يَكُوْنُ لِيْۤ اَنْ اَقُوْلَ مَا لَـيْسَ لِيْ ۙ بِحَقٍّ ؕ اِنْ كُنْتُ قُلْتُهٗ فَقَدْ عَلِمْتَهٗ ؕ تَعْلَمُ مَا فِيْ نَفْسِيْ وَلَاۤ اَعْلَمُ مَا فِيْ نَفْسِكَ ؕ اِنَّكَ اَنْتَ عَلَّامُ الْغُيُوْبِ
"Dan (ingatlah) ketika Allah berfirman, Wahai 'Isa putra Maryam! Engkaukah yang mengatakan kepada orang-orang, jadikanlah aku dan ibuku sebagai dua Tuhan selain Allah? ('Isa) menjawab, Maha Suci Engkau, tidak patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku. Jika aku pernah mengatakannya tentulah Engkau telah mengetahuinya. Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan aku tidak mengetahui apa yang ada pada-Mu. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mengetahui segala yang gaib."
(QS. Al-Ma'idah 5: Ayat 116)
Anda tentu mengakui bahwa Allah SWT adalah Maha Tahu bukan?
Pertanyaan saya :
1. Siapakah tiga tuhan itu?
2. Siapa tuhan yang ber-anak?
3. Sejak kapan Kriten menjadikan Maryam sebagai "tuhan"?
Konsep Trinitas TRI TUNGGAL MAHA KUDUS :
1. BAPA (ALLAH)
2. ANAK (FIRMAN)
3. ROH KUDUS (ROH ALLAH)