Allah |
Mungkin di antara orang-orang Kristen dan orang-orang non
muslim ada yang bertanya-tanya apakah ada pernyataan Al-Quran untuk menyembah
Allah. Sebelum menjawab pertanyaan ini maka yang saya ingin jelaskan bahwa
pengetahuan tentang Al-Quran orang yang bertanya ini sangatlah sedikit dan
kecil sekali. Sekalipun dia pembenci Al-Quran akan tetapi pertanyaannya itu
membuatnya sangat terlihat bodoh dan tidak pernah sekalipun membaca Al-Quran.
Kalau dia tidak pernah melihat ataupun membaca Al-Quran wajar saja dia tidak
mengetahuinya, karena hampir seluruh isi Al-Quran mengandung perintah untuk
menyembah Allah Ta’ala sebagai satu-satunya Tuhan, tidak ada sekutu bagi-Nya,
Dialah Tuhan Yang Maha Esa.
Jadi, mana saja pernyataan Al-Quran yang menyuruh umatnya
untuk menyembah Allah? Banyak sekali ayat yang membahas tentang ini, akan
tetapi karena begitu banyaknya, maka pada tulisan ini hanya akan dibahas
sedikit dan cukup untuk mewakili semuanya.
Al-Quran Langsung
Yang Memerintahkannya
Sembahlah
Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat
baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang
miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu
sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang
sombong dan membangga-banggakan diri, (Q.S. An-Nisaa’ : 36)
Sesunguhnya
Kami menurunkan kepadamu Kitab (Al-Quran) dengan (membawa) kebenaran. Maka sembahlah
Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya. (Q.S. Az-Zumar : 2)
(Yang
memiliki sifat-sifat yang) demikian itu ialah Allah Tuhan kamu; tidak ada Tuhan
selain Dia; Pencipta segala sesuatu, maka sembahlah Dia; dan Dia adalah
Pemelihara segala sesuatu. (Q.S. Al-An’aam : 102)
Dan
kepunyaan Allah-lah apa yang ghaib di langit dan di bumi dan kepada-Nya-lah
dikembalikan urusan-urusan semuanya, maka sembahlah Dia, dan bertawakkallah
kepada-Nya. Dan sekali-kali Tuhanmu tidak lalai dari apa yang kamu kerjakan.(Q.S.
Huud : 123)
Dan masih banyak lagi yang lainnya.
Dakwah Setiap Rasul
Adalah Untuk Menyembah Allah Semata
Dan
sungguhnya Kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan):
"Sembahlah Allah (saja), dan jauhilah Thaghut itu", maka di antara
umat itu ada orang-orang yang diberi petunjuk oleh Allah dan ada pula di
antaranya orang-orang yang telah pasti kesesatan baginya. Maka berjalanlah kamu
dimuka bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang mendustakan
(rasul-rasul). (Q.S. An-Nahl : 36)
Contohnya adalah dakwah Nabi ‘Isa ‘alaihissalam
Sesungguhnya
telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah ialah Al
Masih putera Maryam", padahal Al Masih (sendiri) berkata: "Hai Bani
Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu." Sesungguhnya orang yang
mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya
surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu
seorang penolongpun. (Q.S. Al-Maa’idah : 72)
Begitu pula Nabi Nuh ‘alaihissalam
Sesungguhnya
Kami telah mengutus Nuh kepada kaumnya lalu ia berkata: "Wahai kaumku
sembahlah Allah, sekali-kali tak ada Tuhan bagimu selain-Nya."
Sesungguhnya (kalau kamu tidak menyembah Allah), aku takut kamu akan ditimpa
azab hari yang besar (kiamat). (Q.S. Al-A’raaf : 59)
Nabi Sholeh ‘alaihissalam juga,
Dan
(Kami telah mengutus) kepada kaum Tsamud saudara mereka Shaleh. Ia berkata:
"Hai kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada Tuhan bagimu
selain-Nya. Sesungguhnya telah datang bukti yang nyata kepadamu dari Tuhammu.
Unta betina Allah ini menjadi tanda bagimu, maka biarkanlah dia makan di bumi
Allah, dan janganlah kamu mengganggunya dengan gangguan apapun, (yang
karenanya) kamu akan ditimpa siksaan yang pedih." (Q.S. Al-A’raaf : 73)
Dan lain sebagainya.
Mempersekutukan
Allah Dengan Apapun Adalah Dosa Yang Paling Besar
Sesungguhnya
Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang
selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang
mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar. (Q.S.
An-Nisaa’ : 48)
Al-Quran
Sangat Menentang Untuk Menyekutukan Allah
Sesungguhnya
Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan (sesuatu) dengan Dia, dan Dia
mengampuni dosa yang selain syirik bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa
yang mempersekutukan (sesuatu) dengan Allah, maka sesungguhnya ia telah
tersesat sejauh-jauhnya. (Q.S. An-Nisaa’ : 136)
Yang
Mempersekutukan Allah Dengan Apapun Akan Dimasukkan Ke Dalam Neraka
Akan
Kami masukkan ke dalam hati orang-orang kafir rasa takut, disebabkan mereka
mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang Allah sendiri tidak menurunkan
keterangan tentang itu. Tempat kembali mereka ialah neraka; dan itulah
seburuk-buruk tempat tinggal orang-orang yang zalim. (Q.S. Ali ‘Imran : 151)
Apa Saja Yang Disembah Selain Allah Tidak Dapat Berbuat
Apa-Apa
Dan
mereka menyembah selain daripada Allah apa yang tidak dapat mendatangkan
kemudharatan kepada mereka dan tidak (pula) kemanfaatan, dan mereka berkata:
"Mereka itu adalah pemberi syafa'at kepada kami di sisi Allah."
Katakanlah: "Apakah kamu mengabarkan kepada Allah apa yang tidak
diketahui-Nya baik di langit dan tidak (pula) dibumi?" Maha Suci Allah dan
Maha Tinggi dan apa yang mereka mempersekutukan (itu). (Q.S. Yunus : 18)
Katakanlah:
"Apakah kita akan menyeru selain daripada Allah, sesuatu yang tidak dapat
mendatangkan kemanfaatan kepada kita dan tidak (pula) mendatangkan kemudharatan
kepada kita dan (apakah) kita akan kembali ke belakang, sesudah Allah memberi
petunjuk kepada kita, seperti orang yang telah disesatkan oleh syaitan di
pesawangan yang menakutkan; dalam keadaan bingung, dia mempunyai kawan-kawan
yang memanggilnya kepada jalan yang lurus (dengan mengatakan): "Marilah
ikuti kami." Katakanlah:"Sesungguhnya petunjuk Allah itulah (yang
sebenarnya) petunjuk; dan kita disuruh agar menyerahkan diri kepada Tuhan
semesta alam, (Q.S. Al-An’aam : 71)
Itulah berbagai pernyataan Al-Quran yang
menyuruh umatnya untuk hanya menyembah Allah semata, bahkan Al-Quran
memerintahkan setiap orang di dunia ini untuk menyembah Allah Ta’al semata,
tidak ada sekutu bagi-Nya, Dia tidak mempunyai anak, Dia tidak mempunyai istri.
Maka sembahlah Allah dan janganlah sekali-kali menyekutukan-Nya dengan apapun.
Semoga bermanfaat.
0 komentar:
Post a Comment