![]() |
Penyebutan Taurat dan Injil di Al-Quran |
Di dalam Al-Quran kita akan menemukan bahwa Al-Quran
tidaklah diturunkan dengan maksud menghilangkan kepercayaan tentang Taurat,
Zabur, Injil dan kitab-kitab sebelumnya. Akan tetapi Al-Quran datang dengan membenarkan
kitab-kitab suci sebelumnya dalam artian menyuruh para pemeluknya mengimani
bahwa kitab-kitab sebelumnya (Taurat, Zabur, Injil) adalah kitab Allah, akan
tetapi Al-Quran sudah menjelaskan bahwa kitab-kitab tersebut sekarang ini sudah
terdapat berbagai penyelewengan di dalamnya karena ulah manusia untuk
kepentingan dirinya sendiri. Al-Quran juga datang untuk mengoreksi kitab-kitab
sebelumnya yang ada saat ini bahwa yang benar sebenarnya adalah yang terdapat
di Al-Quran, sedangkan pada kitab-kitab lainnya sudah tidak bisa dipercayai
100% lagi sebagai firman Allah. Pada tulisan kali ini kita akan membahas
tentang penyebutan Taurat dan Injil di Al-Quran. Penyebutan di sini maksudnya
penyebutan secara jelas, bukan secara tersirat. Karena di dalam Al-Quran,
Taurat dan Injil juga terkadang disebut Al-Kitab. Jadi tulisan di bawah ini
hanya akan mengambil ayat-ayat yang menyebutkan Taurat dan Injil secara jelas.
Sekedar pengetahuan bahwa Taurat adalah kitab suci yang diwahyukan kepada Musa
‘alaihissalam, Zabur adalah kitab suci yang diwahyukan kepada Dawud
‘alaihissalam, Injil adalah kitab suci yang diwahyukan kepada ‘Isa
‘alaihissalam dan Al-Quran adalah kitab suci yang diwahyukan kepada Muhammad
shallallahu ‘alaihi wa sallam. Mari simak penjelasan lengkapnya di sini.
Nama Nabi Muhammad
shallallahu ‘alaihi wa sallam terdapat di Taurat dan Injil (yang asli, karena
sekarang sangat sulit ditemukan karena kitab-kitab tersebut sudah diubah oleh
pemeluknya sendiri)
(Yaitu)
orang-orang yang mengikut Rasul, Nabi yang ummi yang (namanya) mereka dapati
tertulis di dalam Taurat dan Injil yang ada di sisi mereka, yang menyuruh
mereka mengerjakan yang ma'ruf dan melarang mereka dari mengerjakan yang
mungkar dan menghalalkan bagi mereka segala yang baik dan mengharamkan bagi
mereka segala yang buruk dan membuang dari mereka beban-beban dan
belenggu-belenggu yang ada pada mereka. Maka orang-orang yang beriman
kepadanya. memuliakannya, menolongnya dan mengikuti cahaya yang terang yang
diturunkan kepadanya (Al Quran), mereka itulah orang-orang yang beruntung.
(Q.S. Al-A’raaf : 157)
Sifat-sifat Nabi
Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para sahabatnya di dalam Taurat dan
Injil
Muhammad
itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras
terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. Kamu lihat
mereka ruku' dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda
mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud. Demikianlah sifat-sifat mereka
dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil, yaitu seperti tanaman yang
mengeluarkan tunasnya maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi
besarlah dia dan tegak lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan hati
penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir
(dengan kekuatan orang-orang mukmin). Allah menjanjikan kepada orang-orang yang
beriman dan mengerjakan amal yang saleh di antara mereka ampunan dan pahala
yang besar. (Q.S. Al-Fath : 29)
Perumpamaan
bagi orang yang tidak mengamalkan Taurat
Perumpamaan
orang-orang yang dipikulkan kepadanya Taurat, kemudian mereka tiada memikulnya
adalah seperti keledai yang membawa kitab-kitab yang tebal. Amatlah buruknya
perumpamaan kaum yang mendustakan ayat-ayat Allah itu. Dan Allah tiada memberi
petunjuk kepada kaum yang zalim. (Q.S. Al-Jumu’ah : 5)
Mukjizat
dan keutamaan Nabi ‘Isa ‘alaihissalam
(Ingatlah),
ketika Allah mengatakan: "Hai Isa putra Maryam, ingatlah nikmat-Ku
kepadamu dan kepada ibumu di waktu Aku menguatkan kamu dengan ruhul qudus. Kamu
dapat berbicara dengan manusia di waktu masih dalam buaian dan sesudah dewasa;
dan (ingatlah) di waktu Aku mengajar kamu menulis, hikmah, Taurat dan Injil,
dan (ingatlah pula) diwaktu kamu membentuk dari tanah (suatu bentuk) yang
berupa burung dengan ijin-Ku, kemudian kamu meniup kepadanya, lalu bentuk itu
menjadi burung (yang sebenarnya) dengan seizin-Ku. Dan (ingatlah) di waktu kamu
menyembuhkan orang yang buta sejak dalam kandungan ibu dan orang yang
berpenyakit sopak dengan seizin-Ku, dan (ingatlah) di waktu kamu mengeluarkan
orang mati dari kubur (menjadi hidup) dengan seizin-Ku, dan (ingatlah) di waktu
Aku menghalangi Bani Israil (dari keinginan mereka membunuh kamu) di kala kamu
mengemukakan kepada mereka keterangan-keterangan yang nyata, lalu orang-orang
kafir diantara mereka berkata: "Ini tidak lain melainkan sihir yang
nyata." (Q.S. Al-Maa’idah : 110)
Mereka
yang mempunyai Taurat
Dan
bagaimanakah mereka mengangkatmu menjadi hakim mereka, padahal mereka mempunyai
Taurat yang didalamnya (ada) hukum Allah, kemudian mereka berpaling sesudah itu
(dari putusanmu)? Dan mereka sungguh-sungguh bukan orang yang beriman. (Q.S.
Al-Maa’idah : 43)
Tentang Taurat dan
beberapa isi kandungannya (yang asli).
Sesungguhnya
Kami telah menurunkan Kitab Taurat di dalamnya (ada) petunjuk dan cahaya (yang
menerangi), yang dengan Kitab itu diputuskan perkara orang-orang Yahudi oleh
nabi-nabi yang menyerah diri kepada Allah, oleh orang-orang alim mereka dan
pendeta-pendeta mereka, disebabkan mereka diperintahkan memelihara kitab-kitab
Allah dan mereka menjadi saksi terhadapnya. Karena itu janganlah kamu takut
kepada manusia, (tetapi) takutlah kepada-Ku. Dan janganlah kamu menukar
ayat-ayat-Ku dengan harga yang sedikit. Barangsiapa yang tidak memutuskan
menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang
kafir. (Q.S. Al-Maa’idah : 44)
Kenabian
‘Isa ‘alaihissalam
Dan
Kami iringkan jejak mereka (nabi nabi Bani Israil) dengan Isa putera Maryam,
membenarkan Kitab yang sebelumnya, yaitu: Taurat. Dan Kami telah memberikan
kepadanya Kitab Injil sedang didalamnya (ada) petunjuk dan dan cahaya (yang
menerangi), dan membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan
menjadi petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa. (Q.S.
Al-Maa’idah : 46)
Mereka
yang sungguh-sungguh menjalankan hukum Taurat, Injil dan Al-Quran
Dan
sekiranya mereka sungguh-sungguh menjalankan (hukum) Taurat dan Injil dan (Al
Quran) yang diturunkan kepada mereka dari Tuhannya, niscaya mereka akan
mendapat makanan dari atas dan dari bawah kaki mereka. Diantara mereka ada
golongan yang pertengahan. Dan alangkah buruknya apa yang dikerjakan oleh
kebanyakan mereka. (Q.S. Al-Maa’idah : 66)
Kedurhakaan kebanyakan
Ahli Kitab (Orang Yahudi dan Nasrani)
Katakanlah:
"Hai Ahli Kitab, kamu tidak dipandang beragama sedikitpun hingga kamu
menegakkan ajaran-ajaran Taurat, Injil, dan Al Quran yang diturunkan kepadamu
dari Tuhanmu." Sesungguhnya apa yang diturunkan kepadamu (Muhammad) dari
Tuhanmu akan menambah kedurhakaan dan kekafiran kepada kebanyakan dari mereka;
maka janganlah kamu bersedih hati terhadap orang-orang yang kafir itu. (Q.S.
Al-Maa’idah : 68)
Allah-lah
yang telah menurunkan Taurat, Injil dan Al-Quran.
Dia
menurunkan Al Kitab (Al Quran) kepadamu dengan sebenarnya; membenarkan kitab
yang telah diturunkan sebelumnya dan menurunkan Taurat dan Injil, (Q.S. Ali
‘Imran : 3)
Pengajaran yang
diberikan Allah Ta’ala kepada ‘Isa ‘alaihissalam
Dan
Allah akan mengajarkan kepadanya Al Kitab, Hikmah, Taurat dan Injil. (Q.S. Ali
‘Imran : 48)
Dakwah Nabi ‘Isa
‘alaihissalam
Dan
(aku datang kepadamu) membenarkan Taurat yang datang sebelumku, dan untuk
menghalalkan bagimu sebagian yang telah diharamkan untukmu, dan aku datang
kepadamu dengan membawa suatu tanda (mukjizat) daripada Tuhanmu. Karena itu
bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku. (Q.S. Ali ‘Imran : 50)
Dan
(ingatlah) ketika Isa ibnu Maryam berkata: "Hai Bani Israil, sesungguhnya
aku adalah utusan Allah kepadamu, membenarkan kitab sebelumku, yaitu Taurat,
dan memberi khabar gembira dengan (datangnya) seorang Rasul yang akan datang
sesudahku, yang namanya Ahmad (Muhammad)." Maka tatkala rasul itu datang
kepada mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata, mereka berkata: "Ini
adalah sihir yang nyata." (Q.S. Ash-Shaff : 6)
Nabi Ibrahim
‘alaihissalam bukanlah seorang Yahudi ataupun Nasrani
Hai
Ahli Kitab, mengapa kamu bantah membantah tentang hal Ibrahim, padahal Taurat
dan Injil tidak diturunkan melainkan sesudah Ibrahim. Apakah kamu tidak
berpikir? (Q.S. Ali ‘Imran : 65)
Sesudah Taurat
diturunkan ada beberapa makanan yang diharamkan untuk Bani Israil sebagai
hukuman bagi mereka
Semua
makanan adalah halal bagi Bani Israil melainkan makanan yang diharamkan oleh
Israil (Ya'qub) untuk dirinya sendiri sebelum Taurat diturunkan. Katakanlah:
"(Jika kamu mengatakan ada makanan yang diharamkan sebelum turun Taurat),
maka bawalah Taurat itu, lalu bacalah dia jika kamu orang-orang yang
benar." (Q.S. Ali ‘Imran : 93)
Janji Allah Ta’ala di
Taurat, Injil dan Al-Quran
Sesungguhnya
Allah telah membeli dari orang-orang mukmin diri dan harta mereka dengan
memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan Allah; lalu mereka
membunuh atau terbunuh. (Itu telah menjadi) janji yang benar dari Allah di
dalam Taurat, Injil dan Al Quran. Dan siapakah yang lebih menepati janjinya
(selain) daripada Allah? Maka bergembiralah dengan jual beli yang telah kamu
lakukan itu, dan itulah kemenangan yang besar. (Q.S. At-Taubah : 111)
Pengikut-pengikut
Injil diharuskan memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah di dalam
Injil itu, sampai pada masa diturunkannya Al-Quran
Dan
hendaklah orang-orang pengikut Injil, memutuskan perkara menurut apa yang
diturunkan Allah didalamnya. Barangsiapa tidak memutuskan perkara menurut apa
yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang fasik. (Q.S.
Al-Maa’idah : 47)
Injil
diwahyukan kepada Nabi ‘Isa ‘alaihissalam
Kemudian
Kami iringi di belakang mereka dengan rasul-rasul Kami dan Kami iringi (pula)
dengan Isa putra Maryam; dan Kami berikan kepadanya Injil dan Kami jadikan
dalam hati orang- orang yang mengikutinya rasa santun dan kasih sayang. Dan
mereka mengada-adakan rahbaniyyah padahal kami tidak mewajibkannya kepada
mereka tetapi (mereka sendirilah yang mengada-adakannya) untuk mencari
keridhaan Allah, lalu mereka tidak memeliharanya dengan pemeliharaan yang
semestinya. Maka Kami berikan kepada orang-orang yang beriman di antara mereka
pahalanya dan banyak di antara mereka orang-orang fasik. (Q.S. Al-Hadiid : 27)
Itulah berbagai ayat Al-Quran yang menyebutkan Taurat dan
Injil. Semoga pembahasan kita menambah wawasan kita dan semakin menambah
kecintaan kita kepada Al-Quranul Karim.
Semoga bermanfaat.
0 komentar:
Post a Comment