Ilustrasi Yesus Kristus |
Yesus Kristus adalah orang yang sangat penting bagi keimanan
orang Kristen. Yesus dianggap tuhan oleh orang-orang Kristen dan merupakan
pribadi kedua pada Trinitas/Tritunggal. Menurut orang Kristen Yesus sudah hidup
berpuluh-puluh tahun lamanya di muka bumi dan mengajak manusia kepada jalan
yang benar. Saya setuju bahwa beliau mengajak kepada jalan kebenaran. Tetapi
bukan jalan Trinitas yang dibawanya. Dia juga tidak pernah mengajarkan
penuhanan terhadap dirinya. Namun jalan yang dibawanya adalah ajaran
ketauhidan, tentang Ketuhanan Allah Yang Maha Esa, bukan satu tuhan dalam tiga
pribadi. Tetapi Allah Yang Esa, yang satu dan bukan tiga. Itulah ajaran
sebenarnya yang dibawa Yesus.
Umat Islam dan Kristen sepakat bahwa selama hidup di muka
bumi Yesus telah melakukan banyak mukjizat. Di dalam keyakinan Islam Yesus
pernah menyembuhkan orang berpenyakit sopak, membuat burung dari tanah liat,
menghidupkan orang mati, sudah bisa berbicara saat masih bayi dan lain-lain. Sedangkan
dalam iman Kristen Yesus pernah menenangkan angin topan, membunuh babi,
mengutuk pohon ara, menyembuhkan orang dari berbagai penyakit, menyembuhkan
mata orang yang buta, membangkitkan orang yang telah mati, berjalan di atas air
dan lain sebagainya. Jadi ada kesamaan tentang mukjizat Yesus dan kami umat
Islam tidak memungkiri bahwa Yesus memang melakukan banyak mukjizat. Ini semua
dilakukan atas izin Allah untuk membenarkan risalah kenabian yang dibawanya
kepada Bani Israel. Itu juga terjadi pada nabi-nabi lainnya seperti Abraham
(Ibrahim), Daud (Dawud), Musa dan lainnya.
Pada tulisan kali ini kita akan membahas tentang salah satu
mukjizat Yesus yaitu berjalan di atas air. Kisah ini disebutkan dan diceritakan
pada 3 kitab Injil, yaitu Matius, Markus dan Yohanes. Hanya Lukas yang tidak
membahasnya. Kutipan kisahnya adalah sebagai berikut,
(Baca Juga : Injil Lukas Menyebutkan Darimana Sumber Injil Berasal)
(Baca Juga : Injil Lukas Menyebutkan Darimana Sumber Injil Berasal)
Kira-kira jam tiga
malam datanglah Yesus kepada mereka berjalan di atas air. (Matius 14 : 25)
Ketika Ia melihat
betapa payahnya mereka mendayung karena angin sakal, maka kira-kira jam tiga
malam Ia datang kepada mereka berjalan di atas air dan Ia hendak melewati
mereka. (Markus 6 : 48)
Sesudah mereka
mendayung kira-kira dua tiga mil jauhnya, mereka melihat Yesus berjalan di atas
air mendekati perahu itu. Maka ketakutanlah mereka. (Yohanes 6 : 19)
Yang menjadi pembahasan adalah apakah mukjizat Yesus
berjalan di atas air membuktikan bahwa dia tuhan? Jawabannya tidak. Karena ini
mukjizat yang diberikan Bapa kepada Yesus seperti yang dikatakannnya,
"Kepada-Ku telah
diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. (Matius 28 : 18)
Ada yang mengatakan Yesus berhasil menaklukkan hukum Fisika
dengan berjalan di atas air. Ada yang mengatakan Yesus berhasil memukau banyak
orang dengan berjalan di lautan yang luas. Bukankah ini membuktikan
ketuhanannya? Bukankah hanya Yesus yang pernah melakukan hal yang luar biasa
ini? Jawabannya sederhana, kalau memang mukjizat ya memang luar biasa dan tidak
masuk logika. Pengertian mukjizat saja suatu peristiwa yang tidak masuk akal
dan logika yang hanya bisa dilakukan oleh orang yang sangat hebat di muka bumi
ini.
Jadi semua mukjizat Yesus dan para nabi-nabi lainnya ya
tidak masuk akal. Contohnya saja terbelahnya lautan yang dilakukan oleh Nabi
Musa dan juga peristiwa Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam membelah
bulan. Ini semua tidak masuk akal akan tetapi memang terjadi. Semua mukjizat
yang dilakukan para nabi adalah atas izin Allah, atas kehendak Tuhan, bukan
dengan kemampuannya sendiri. Untuk apa mukjizat dilakukan? Untuk membuktikan
risalah para nabi, untuk membenarkan ajaran yang mereka bawa dan untuk
meyakinkan umatnya bahwa para nabi itu memang utusan Allah. Jadi itulah
penjelasan sederhana dan singkatnya. Sekarang sudah jelas bahwa semua mukjizat
yang dilakukan Yesus adalah atas izin Sang Bapa dan dilakukan untuk membenarkan
ajaran yang dibawanya, bukan untuk membuktikan ketuhanannya.
Semoga Allah memberi hidayah orang-orang Kristen agar masuk
Islam.
0 komentar:
Post a Comment