Bintang, Bulan dan Matahari |
Allah Subhanahu Wa Ta’ala telah menciptakan segala yang ada
di langit dan di bumi serta apa yang ada di antara keduanya, Allah lah yang
telah menciptakan kita, Allah lah yang telah menciptakan burung-burung yang
berterbangan di udara, Allah lah yang telah menciptakan segala macam ikan di
laut, Allah lah Yang Maha Pencipta, Dia menciptakan segala sesuatu.
Dia
Pencipta langit dan bumi. Bagaimana Dia mempunyai anak padahal Dia tidak
mempunyai isteri. Dia menciptakan segala sesuatu; dan Dia mengetahui segala
sesuatu. (Q.S. Al-An’aam : 101)
(Baca Juga : Pesan Al-Quran Terhadap Pecinta Musik)
Benda-benda langit di angkasa juga merupakan ciptaan Allah, itu hanya ciptaan yang sangat kecil dibandingkan dengan kekuasaan Allah Ta’ala. Bahkan beberapa benda-benda langit itu Allah jadikan namanya menjadi nama surah di Al-Quran, apa-apa sajakah benda-benda langit itu?
Benda-benda langit di angkasa juga merupakan ciptaan Allah, itu hanya ciptaan yang sangat kecil dibandingkan dengan kekuasaan Allah Ta’ala. Bahkan beberapa benda-benda langit itu Allah jadikan namanya menjadi nama surah di Al-Quran, apa-apa sajakah benda-benda langit itu?
1. Bintang
Bintang diabadikan Allah menjadi nama Surah
Al-Quran yang ke-53 dengan nama “An-Najm” yang berarti bintang. Begitu banyak
sekali manfaat dan fungsi dari bintang yang diciptakan Allah ini, salah satunya
ialah menjadi hiasan di langit dan sebagai alat pelempar syetan.
Sesungguhnya Kami telah menghiasi langit
yang dekat dengan bintang-bintang, dan Kami jadikan bintang-bintang itu
alat-alat pelempar syaitan, dan Kami sediakan bagi mereka siksa neraka yang
menyala-nyala. (Q.S. Al-Mulk : 5)
Bahkan keutamaan bintang ini sungguh luar
biasa sekali, sampai-sampai Allah Ta’ala bersumpah dengan bintang-bintang,
Sungguh, Aku bersumpah dengan
bintang-bintang, (Q.S. At-Takwiir : 15)
2. Bulan
Allah menamakan surah ke-54 dengan nama
Al-Qamar, yang berarti bulan. Bulan ini adalah satu-satunya satelit alami yang
dimiliki bumi. Keutamaan bulan juga sangat besar sekali, bahkan Allah juga
bersumpah dengannya pula.
Sekali-kali
tidak, demi bulan, (Q.S. Al-Muddatstsir : 32)
Berbagai bulan disebut Al-Quran, seperti
bulan sabit dan bulan purnama. Bulan juga menyinari bumi dan menjadi penerang
kita di malam hari.
3. Matahari
Pada surah ke-91, Allah menamakannya dengan
nama Asy-Syams yang berarti matahari. Matahari adalah sumber energi yang utama
bagi seluruh makhluk di muka bumi ini, tak terkecuali manusia, hewan dan
tumbuhan memerlukan matahari ini. Cahayanya sangat diperlukan bagi
makhluk-makhluk Allah, bukan hanya sebagai penerang tetapi juga bagi
kelangsungan hidup makhluk-makhluk-Nya. Allah Ta’ala juga bersumpah dengan
matahari di permulaan surah Asy-Syams.
Demi
matahari dan cahayanya di pagi hari, (Q.S. Asy-Syams : 1)
Bahkan Al-Quran juga berbicara mengenai
peredaran matahari, ini adalah sebuah fakta ilmiah yang telah terbukti, bahwa
semua benda-benda langit memiliki garis edarnya masing-masing. Tetapi tetap,
matahari merupakan pusat dari tata surya.
dan
matahari berjalan ditempat peredarannya. Demikianlah ketetapan Yang Maha
Perkasa lagi Maha Mengetahui. (Q.S. Yaasiin : 38)
Itulah 3 benda-benda langit yang mana Allah
jadikan ketiganya menjadi nama Surah di Kitab-Nya. Tetapi meskipun begitu kita
tidak boleh menyembah benda-benda langit itu dan yang lainnya, karena yang kita
sembah adalah yang telah menciptakannya, yaitu yang telah menciptakan bintang,
bulan dan matahari.
Dan di
antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah malam, siang, matahari dan bulan. Janganlah
sembah matahari maupun bulan, tapi sembahlah Allah Yang menciptakannya, Jika
Ialah yang kamu hendak sembah. (Q.S. Fushshilat : 37)
Mereka juga adalah makhluk Allah, mereka
juga bersujud menyembah kepada Allah tetapi dengan cara mereka semua. Bahkan
semua makhluk Allah baik yang hidup ataupun yang mati bersujud kepada-Nya,
karena hanya kepada-Nyalah segala sesuatu patut bersujud dan menyembah.
Apakah
kamu tiada mengetahui, bahwa kepada Allah bersujud apa yang ada di langit, di
bumi, matahari, bulan, bintang, gunung, pohon-pohonan, binatang-binatang yang
melata dan sebagian besar daripada manusia? Dan banyak di antara manusia yang
telah ditetapkan azab atasnya. Dan barangsiapa yang dihinakan Allah maka tidak
seorangpun yang memuliakannya. Sesungguhnya Allah berbuat apa yang Dia
kehendaki. (Q.S. Al-Hajj : 18)
Mari kita pertebal keimanan dan ketaqwaan
kita, sembari menambah amal dan ibadah kita sebagai persiapan untuk Hari Kiamat
kelak.
Semoga bermanfaat.
0 komentar:
Post a Comment