Ilustrasi Paulus |
Siapa orang Kristen yang tidak mengenal sosok Paulus? Semua orang Kristen pasti mengenalnya. Paulus adalah orang yang sangat berpengaruh di dalam teologi keimanan orang Kristen. Dia diyakini orang Kristen sebagai rasul Yesus dan orang yang mendapat pencerahan dari Yesus. Tetapi sebenarnya Paulus tidak pernah berjumpa dengan Yesus secara langsung, berbeda dengan para sahabat seperti Petrus, Yohanes dan lainnya. Paulus tidak pernah bertatapan wajah secara langsung dengan Yesus sehingga kesaksiannya tentang Yesus tidak bisa dipercaya 100%. Bahkan ketika Michael Hart menulis 100 tokoh paling berpengaruh di dunia Yesus hanya berada di urutan ketiga, di bawah Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam dan Isaac Newton. Kenapa ini bisa terjadi, bukankah Yesus pendiri agama Kristen? Karena Michael Hart mengatakan bahwa agama Kristen sejatinya tidak didirikan oleh Yesus, akan tetapi ada sosok Paulus di sana dan Paulus lah yang paling berpengaruh pada ajaran Kristen.
Tanpa adanya pendapat dan tulisan-tulisan Paulus maka
keimanan Kristen tidak akan seperti ini. Agama Kristen hampir seluruhnya
mengikuti Paulus secara buta. Mereka tidak mengikuti Yesus Kristus yang mereka
anggap sebagai tuhan. Mereka meninggalkan Yesus dan lebih mendengarkan Paulus.
Maka tidak heran jika banyak tulisan Paulus dan ajarannya yang bertentangan
dengan ajaran Yesus. Kalau tidak percaya bisa simak pada tulisan ini dan
lihatlah bagaimana Paulus mengelabuhi mata orang-orang Kristen.
1. AJARAN YESUS TUHAN
*** “Ajaran Paulus” ***
dan segala lidah
mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa!
(Filipi 2 : 11)
kasih karunia
menyertai kamu dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus
Kristus, (Galatia 1 : 3)
*** “Ajaran Yesus” ***
Yesus mengakui bahwa dia adalah seorang nabi utusan Bapa.
Lalu mereka kecewa
dan menolak Dia. Maka Yesus berkata kepada mereka: "Seorang nabi dihormati
di mana-mana, kecuali di tempat asalnya sendiri dan di rumahnya." (Matius
13 : 57)
Inilah hidup yang
kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar,
dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus. (Yohanes 17 : 3)
Yesus mengajarkan hanya menyembah satu Tuhan, yaitu Bapa,
bukan menyuruh umatnya untuk menyembah dirinya.
Lalu seorang ahli
Taurat, yang mendengar Yesus dan orang-orang Saduki bersoal jawab dan tahu,
bahwa Yesus memberi jawab yang tepat kepada orang-orang itu, datang kepada-Nya
dan bertanya: "Hukum manakah yang paling utama?" Jawab Yesus:
"Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita,
Tuhan itu esa. (Markus 12 : 28-29)
2. AJARAN YESUS MENEBUS DOSA UMAT MANUSIA
*** “Ajaran Paulus” ***
Paulus mengatakan bahwa Yesus menebus dosa umat manusia dan
mati di kayu salib demi umat manusia.
Sebab di dalam Dia
dan oleh darah-Nya kita beroleh penebusan, yaitu pengampunan dosa, menurut
kekayaan kasih karunia-Nya, yang dilimpahkan-Nya kepada kita dalam segala
hikmat dan pengertian. (Efesus 1 : 7-8)
Kristus telah menebus
kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada
tertulis: “Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!” (Galatia 3 : 13)
*** “Ajaran Yesus” ***
Yesus menyuruh umatnya untuk mengikuti Taurat dan kitab para
nabi
"Janganlah kamu
menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi.
Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini,
satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum
semuanya terjadi. (Matius 5 : 17-18)
Pada kitab nabi
Yehezkiel disebutkan bahwa setiap orang menanggung dosanya sendiri, tidak ada dosa
warisan maupun penebusan dosa. Yesus tidak pernah mengajarkan hal ini.
Orang yang berbuat
dosa, itu yang harus mati. Anak tidak akan turut menanggung kesalahan ayahnya
dan ayah tidak akan turut menanggung kesalahan anaknya. Orang benar akan
menerima berkat kebenarannya, dan kefasikan orang fasik akan tertanggung
atasnya. (Yehezkiel 18 : 20)
3. AJARAN DOSA WARISAN
*** “Ajaran Paulus” ***
Paulus mengatakan bahwa saat Adam dan Hawa memakan buah
terlarang maka dosanya ditanggung oleh keturunannya sampai hari Kiamat, akan
tetapi dosa itu telah ditebus lewat darah Yesus di kayu salib. Menurut Paulus
Yesus telah menebus dosa warisan lewat kematiannya di kayu salib.
*** “Ajaran Yesus” ***
Sama seperti sebelumnya bahwa Yesus menyuruh umatnya untuk
mentaati Taurat dan kitab para nabi.
"Janganlah kamu
menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi.
Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini,
satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum
semuanya terjadi. (Matius 5 : 17-18)
Pada kitab nabi Yehezkiel disebutkan bahwa,
Orang yang berbuat
dosa, itu yang harus mati. Anak tidak akan turut menanggung kesalahan ayahnya
dan ayah tidak akan turut menanggung kesalahan anaknya. Orang benar akan
menerima berkat kebenarannya, dan kefasikan orang fasik akan tertanggung
atasnya. (Yehezkiel 18 : 20)
Yesus tidak pernah mengajarkan penebusan dosa maupun dosa
warisan, karena ajaran Yesus sama dengan ajaran Taurat dan ajaran para nabi
bahwa setiap orang menanggung kesalahan dan dosanya sendiri.
4. AJARAN HANYA MENGANDALKAN IMAN
*** “Ajaran Paulus” ***
Paulus mengatakan bahwa untuk selamat manusia hanya cukup
mengandalkan iman terhadap Yesus.
Karena kami yakin,
bahwa manusia dibenarkan karena iman, dan bukan karena ia melakukan hukum
Taurat. (Roma 3 : 28)
Kamu tahu, bahwa
tidak seorangpun yang dibenarkan oleh karena melakukan hukum Taurat, tetapi
hanya oleh karena iman dalam Kristus Yesus. Sebab itu kamipun telah percaya
kepada Kristus Yesus, supaya kami dibenarkan oleh karena iman dalam Kristus dan
bukan oleh karena melakukan hukum Taurat. Sebab: "tidak ada seorangpun
yang dibenarkan" oleh karena melakukan hukum Taurat. (Galatia 2 : 16)
*** “Ajaran Yesus” ***
Yesus mengatakan bahwa untuk mendapatkan keselamatan
seseorang harus beramal dan mentaati hukum Allah
Jawab Yesus:
"Apakah sebabnya engkau bertanya kepada-Ku tentang apa yang baik? Hanya
Satu yang baik. Tetapi jikalau engkau ingin masuk ke dalam hidup, turutilah
segala perintah Allah." (Matius 19 : 17)
Sebab seperti tubuh
tanpa roh adalah mati, demikian jugalah iman tanpa perbuatan-perbuatan adalah
mati. (Yakobus 2 : 26)
5. AJARAN UNTUK SUNAT
*** “Ajaran Paulus” ***
Paulus tidak menganjurkan orang untuk sunat.
Sesungguhnya, aku,
Paulus, berkata kepadamu: jikalau kamu menyunatkan dirimu, Kristus sama sekali
tidak akan berguna bagimu. (Galatia 5 : 2)
Sebab bersunat atau
tidak bersunat tidak ada artinya, tetapi menjadi ciptaan baru, itulah yang ada
artinya. (Galatia 6 : 15)
*** “Ajaran Yesus” ***
Yesus mengajarkan sunat sebagaimana yang tertera pada kitab
Kejadian. Bahkan Yesus sendiri juga disunat
Dan ketika genap
delapan hari dan Ia harus disunatkan, Ia diberi nama Yesus, yaitu nama yang
disebut oleh malaikat sebelum Ia dikandung ibu-Nya. (Lukas 2 : 21)
6. AJARAN MEMINUM ALKOHOL DAN MEMAKAN BABI
*** “Ajaran Paulus” ***
Menurut Paulus semua itu halal dan suci, termasuk alkohol
dan babi.
Janganlah engkau
merusakkan pekerjaan Allah oleh karena makanan! Segala sesuatu adalah suci,
tetapi celakalah orang, jika oleh makanannya orang lain tersandung! (Roma 14 :
20)
*** “Ajaran Yesus” ***
Seperti yang kita ketahui bahwa Yesus memerintahkan untuk
mentaati Taurat dan kitab nabi-nabi. Di dalam Taurat disebutkan,
"Janganlah
engkau minum anggur atau minuman keras, engkau serta anak-anakmu, bila kamu
masuk ke dalam Kemah Pertemuan, supaya jangan kamu mati. Itulah suatu ketetapan
untuk selamanya bagi kamu turun-temurun. (Imamat 10 : 9)
Demikian juga babi
hutan, karena memang berkuku belah, yaitu kukunya bersela panjang, tetapi tidak
memamah biak; haram itu bagimu. (Imamat 11 : 7)
Jadi hampir semua ajaran Paulus dianut oleh Kristen dan umat
Kristen melupakan Yesus yang mereka akui sebagai Tuhan. Pesan saya ikutilah
Yesus dan ikutilah ajarannya yang sebenarnya maka dengan izin Allah maka kalian
akan masuk Islam. Karena hanya Islam yang benar dan ajaran Islam lah yang
diajarkan Yesus kepada umatnya.
Semoga Allah membimbing dan memberi hidayah orang-orang
Kristen agar masuk Islam.
0 komentar:
Post a Comment