Yesus Sendiri Mengakui Kekurangannya Bahwa Dia Tidaklah Baik

Ilustrasi Yesus

Di dalam keimanan seorang Kristen, ketuhanan Yesus Kristus adalah aspek terpenting. Mengakui bahwa Yesus Kristus sebagai Tuhan dan juru selamat adalah wajib bagi mereka. Akan tetapi bagaimana jika akidah ini ditentang oleh Yesus itu sendiri? Tentunya orang Kristen sulit mempercayainya karena mereka jelas tidak percaya seorang yang mereka anggap Tuhan selama ini ternyata bukanlah Tuhan yang sesungguhnya. Tapi mau tidak mau inilah yang harus mereka terima, karena faktanya berasal dari kitab mereka itu sendiri yakni Alkitab. Perhatikanlah kisah menarik yang terdapat pada kitab Markus pasal ke-10 berikut ini.

Pada waktu Yesus berangkat untuk meneruskan perjalanan-Nya, datanglah seorang berlari-lari mendapatkan Dia dan sambil bertelut di hadapan-Nya ia bertanya: "Guru yang baik, apa yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?" (Markus 10 : 17)

(Baca Juga : Bapa Lebih Besar Daripada Yesus)

Seseorang bertanya kepada Yesus “Guru yang baik, apa yang harus ku perbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?” Tapi bukannya menjawab langsung pertanyaan orang tersebut, akan tetapi Yesus malah menjawab,

Jawab Yesus: "Mengapa kaukatakan Aku baik? Tak seorangpun yang baik selain dari pada Allah saja. (Markus 10 : 18)

(Baca Juga : Injil Yohanes Saling Bertentangan)

Ketika disebut sebagai seorang “Guru yang baik” Yesus malah meluruskan pernyataan itu dengan mengatakan “Mengapa kau katakan Aku baik?” Karena menurut Yesus tidak seorang pun yang baik selain Allah saja. Jadi apa maksudnya ayat ini? Maksudnya adalah Yesus bukanlah seorang yang baik dalam artian dia memiliki banyak kekurangan, dia bukanlah seorang yang sempurna, karena layaknya sebagai manusia dia menyatakan bahwasannya hanya Tuhanlah yang Baik. Hal ini secara tidak langsung membuktikan bahwa Yesus memanglah hanya seorang manusia biasa, dia adalah seorang nabi utusan Allah, dia bukanlah Tuhan. Karena jikalau Tuhan tentu saja dia akan mengatakan bahwasannya dia memang seorang yang baik, seorang yang tidak memiliki kekurangan. Dan pastinya jika Yesus itu Tuhan dia tidak akan mengatakan “Tak seorang pun yang baik selain Allah”, akan tetapi dia seharusnya mengatakan bahwa dia adalah baik karena dia adalah Allah, bukannya memisahkan dirinya dari Allah.

Wahai saudara-saudaraku, sudah berulang kali ayat Alkitab menjelaskan bahwasannya Yesus itu adalah hamba Allah, dia adalah seorang utusan, bukan Tuhan. Tapi orang Kristen tetap pada keimanan mereka bahwasannya Yesus itu adalah Tuhan, mereka malah menentang Yesus mereka sendiri yang menyatakan bahwa dia bukanlah Tuhan. Mungkin terdengarnya aneh tapi memang beginilah hampir keseluruhan Kristen, sosok ketuhanan Yesus adalah yang menjadi hal utama bagi mereka. Bagi mereka, Kristen tidak akan ada tanpa adanya pengakuan akan ketuhanan Yesus. Tapi mereka salah, karena dengan mereka menganggap Yesus sebagai utusan Allah malah mereka akan menjadi Kristen yang lebih baik lagi bahkan sangat baik. Untuk itu saya mengajak kepada orang-orang Kristen untuk masuk ke dalam agama Islam, satu-satunya agama di dunia ini yang mengharuskan umatnya untuk mengimani Yesus sebagai nabi dan rasul Allah.

(Baca Juga : Benarkah Para Murid Menyembah Yesus?)

Semoga Allah memberi hidayah kepada orang-orang Kristen untuk memeluk agama Islam.

Share on Google Plus

- Yusri Triadi

liputanalquran.com