Berbagai Tanda-Tanda Kekuasaan Allah Yang Terdapat Pada Surah Ar-Ruum


Angkasa
Angkasa

Allah Tabaraka Wa Ta’ala sudah banyak menjelaskan tanda-tanda kekuasaan-Nya di dalam Al-Quranul Karim. Hampir setiap ayat di Al-Quran menunjukkan kekuasaan Allah ‘Azza Wa Jalla, tentu saja semua tanda-tanda kekuasaan Allah Ta’ala tersebut hanya bisa dimengerti oleh orang-orang yang mempergunakan akalnya saja, karena orang-orang yang tidak menggunakan akalnya tentu akan menganggap semua tanda-tanda kekuasaan Allah sebagai hal yang biasa, bukanlah suatu bentuk kehebatan dan keperkasaan Allah ‘Azza Wa Jalla. Pada tulisan kali ini akan dibahas mengenai tanda-tanda kekuasaan Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang terdapat pada Surah Ar-Ruum (Surah ke-30). Surah ini tergolong ke dalam Surah Makkiyah dan terdiri atas 60 ayat, nama Surah ini diambil dari akhir ayat kedua yaitu Ar-Ruum yang berarti “bangsa Romawi”. Lalu kenapa pembahasan ini hanya pada Surah Ar-Ruum? Karena ada 6 ayat berturut-turut Allah Ta’ala mengulang perkataan “Wa min aayaatihii” yang berarti “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya”. Ayat itu selalu diulang pada awal ayat 20 sampai 25 Surah Ar-Ruum. Ini adalah salah satu ciri khas sekaligus keunikan Surah Ar-Ruum, maka dari itu sangat menarik sekali untuk dibahas.
Surah Ar-Ruum ayat 20

Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan kamu dari tanah, kemudian tiba-tiba kamu (menjadi) manusia yang berkembang biak. (Q.S. Ar-Ruum : 20)

Ayat di atas menjelaskan bahwa salah satu tanda-tanda kekuasaan Allah Tabaraka Wa Ta’ala adalah Dia menciptakan kita (manusia) dari tanah, lalu kita pun terus berkembang biak. Jadi, penciptaan manusia dan keturunan umat manusia yang terus saja berlangsung sampai detik ini adalah tanda-tanda kekuasaan Allah Tabaraka Wa Ta’ala. Siapa yang dapat menciptakan manusia kecuali Allah Ta’ala? Tidak ada.

Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah. Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik. (Q.S. Al-Mu’minuun : 12-14)

Ingatlah bahwa saat kita lahir ke dunia ini, saat kita keluar dari rahim ibunda kita bahwa saat itu kita tidak mengetahui apapun, akan tetapi Allah Subhanahu Wa Ta’ala memberi kita pendengaran, penglihatan dan hati, itu semua agar kita bersyukur kepada-Nya.

Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur. (Q.S. An-Nahl : 78)

Surah Ar-Ruum ayat 21

Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir. (Q.S. Ar-Ruum : 21)

Ayat di atas menerangkan kepada kita bahwa salah satu tanda-tanda kekuasaan Allah ‘Azza Wa Jalla adalah Dia menciptakan istri-istri kita semua dari jenis kita sendiri yaitu manusia, agar apa? Agar kita cenderung dan merasa tenteram kepadanya. Bukan hanya itu saja, Allah Ta’ala juga menetapkan pada kita dan pasangan kita rasa kasih dan sayang.

Itulah (karunia) yang (dengan itu) Allah menggembirakan hamba- hamba-Nya yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh. Katakanlah: "Aku tidak meminta kepadamu sesuatu upahpun atas seruanku kecuali kasih sayang dalam kekeluargaan." Dan siapa yang mengerjakan kebaikan akan Kami tambahkan baginya kebaikan pada kebaikannya itu. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri. (Q.S. Asy-Syuura : 23)

Surah Ar-Ruum ayat 22

Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah menciptakan langit dan bumi dan berlain-lainan bahasamu dan warna kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikan itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang mengetahui. (Q.S. Ar-Ruum : 22)

Ayat di atas menjelaskan kepada kita bahwa di antara tanda-tanda kekuasaan Allah Subhanahu Wa Ta’ala adalah Dia menciptakan langit dan bumi. Siapakah yang dapat menciptakan langit dan bumi? Siapakah yang memelihara langit dan bumi? Allah Subhanahu Wa Ta’ala

Dan sungguh jika kamu bertanya kepada mereka: "Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?", niscaya mereka menjawab: "Allah." Katakanlah: "Maka terangkanlah kepadaku tentang apa yang kamu seru selain Allah, jika Allah hendak mendatangkan kemudharatan kepadaku, apakah berhala-berhalamu itu dapat menghilangkan kemudharatan itu, atau jika Allah hendak memberi rahmat kepadaku, apakah mereka dapat menahan rahmatNya?. Katakanlah: "Cukuplah Allah bagiku." Kepada- Nyalah bertawakkal orang-orang yang berserah diri. (Q.S. Az-Zumar : 38)

Allah Ta’ala juga menjadikan di antara umat manusia berlain-lainan baik bahasa maupun warna kulit. Jadi, berlainan bahasa di segala penjuru dunia seperti bahasa Arab, bahasa Inggris, bahasa Indonesia, bahasa Mandarin dan lain-lain adalah salah satu tanda-tanda kekuasaan Allah Ta’ala. Begitu pula warna kulit kita yang berlainan, ada yang sawo matang, ada yang hitam, ada yang putih, ada yang putih kemerah-merahan, semuanya itu juga termasuk tanda-tanda kekuasaan Allah ‘Azza Wa Jalla.

(Baca Juga : Pentingnya Menepati Janji Apabila Berjanji)

Surah Ar-Ruum ayat 23

Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah tidurmu di waktu malam dan siang hari dan usahamu mencari sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mendengarkan. (Q.S. Ar-Ruum : 23)

Ayat di atas memberitahu kita bahwa salah satu tanda-tanda kekuasaan Allah Subhanahu Wa Ta’ala adalah tidur kita di waktu malam dan siang hari, dan juga usaha kita bekerja mencari sebagian dari karunia-Nya. Allah-lah yang telah menjadikan hal itu semuanya, di ayat lain Allah Ta’ala menjelaskan kepada kita,

Dialah yang menjadikan untukmu malam (sebagai) pakaian, dan tidur untuk istirahat, dan Dia menjadikan siang untuk bangun berusaha. (Q.S. Al-Furqaan : 47)

Surah Ar-Ruum ayat 24

Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya, Dia memperlihatkan kepadamu kilat untuk (menimbulkan) ketakutan dan harapan, dan Dia menurunkan hujan dari langit, lalu menghidupkan bumi dengan air itu sesudah matinya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mempergunakan akalnya. (Q.S. Ar-Ruum : 24)

Ayat di atas menjelaskan bahwa salah satu di antara tanda-tanda kekuasaan Allah ‘Azza Wa Jalla adalah Dia memperlihatkan kilat kepada kita untuk menimbulkan ketakutan dan harapan, di ayat lain Allah Ta’ala berfirman,

Dia-lah Tuhan yang memperlihatkan kilat kepadamu untuk menimbulkan ketakutan dan harapan, dan Dia mengadakan awan mendung. (Q.S. Ar-Ra’d : 12)

Bukan hanya itu, Allah jugalah yang menurunkan hujan dari langit, lalu menghidupkan bumi dengan air itu sesudah matinya. Hal itu juga senada dengan ayat di bawah ini tentang hujan yang Allah turunkan dari langit.

Dan Dialah yang menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan dengan air itu segala macam tumbuh-tumbuhan maka Kami keluarkan dari tumbuh-tumbuhan itu tanaman yang menghijau. Kami keluarkan dari tanaman yang menghijau itu butir yang banyak; dan dari mayang korma mengurai tangkai-tangkai yang menjulai, dan kebun-kebun anggur, dan (Kami keluarkan pula) zaitun dan delima yang serupa dan yang tidak serupa. Perhatikanlah buahnya di waktu pohonnya berbuah dan (perhatikan pulalah) kematangannya. Sesungguhnya pada yang demikian itu ada tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang beriman. (Q.S. Al-An’aam : 99)

Surah Ar-Ruum ayat 25

Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah berdirinya langit dan bumi dengan iradat-Nya. Kemudian apabila Dia memanggil kamu sekali panggil dari bumi, seketika itu (juga) kamu keluar (dari kubur). (Q.S. Ar-Ruum : 25)

Berdirinya langit dan bumi ini dengan iradat Allah Ta’ala adalah salah satu tanda-tanda kekuasaan-Nya. Siapakah yang meninggikan langit tanpa tiang? Siapakah yang mengatur bumi serta seisinya? Tentulah Allah Tabaraka Wa Ta’ala.

Allah-lah Yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu lihat, kemudian Dia bersemayam di atas 'Arasy, dan menundukkan matahari dan bulan. Masing-masing beredar hingga waktu yang ditentukan. Allah mengatur urusan (makhluk-Nya), menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya), supaya kamu meyakini pertemuan (mu) dengan Tuhanmu. (Q.S. Ar-Ra’d : 2)

Wahai saudara-saudaraku, begitu banyak sekali tanda-tanda kekuasaan Allah yang telah Dia tunjukkan kepada kita, di antaranya adalah sebagaimana yang telah dijelaskan di atas. Kewajiban kita adalah senantiasa bersyukur kepada-Nya, dengan cara taat kepada-Nya, senantiasa berada di jalan-Nya dan terus meningkatkan ketaqwaan serta keimanan kepada-Nya.

(Baca Juga : Tidak Semua Agama Benar!)

Semoga bermanfaat.
Share on Google Plus

- Yusri Triadi

liputanalquran.com
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment