Macam-Macam Warna Yang Disebut Al-Quran

Al-Quranul Karim

Al-Quranul Karim adalah satu-satunya kitab di dunia ini yang menjelaskan segala sesuatu, mulai dari perkara yang kecil sampai kepada perkara yang besar, berbicara mengenai masa yang lalu, masa sekarang dan masa yang akan datang. Al-Quran juga satu-satunya kitab yang terpelihara dari semenjak turunnya sampai saat ini, sedangkan kitab-kitab lainnya tidak bisa seperti itu. Sehingga Al-Quran adalah kitab yang tiada tandingannya, tidak ada yang dapat menandinginya dan tidak akan pernah sebanding dengannya. Al-Quran bahkan membahas seputar warna-warna di dalamnya, yang mana tidak dibahas sedemikian rupa oleh kitab-kitab yang lainnya. Ini adalah salah satu kelebihan yang diberikan Allah Ta’ala terhadap kitab-Nya. Lalu warna apa sajakah yang disebut Al-Quran?

(Baca Juga : Benarkah Islam Anti Yahudi dan Anti Kristen?)

1. Merah

Tidakkah kamu melihat bahwasanya Allah menurunkan hujan dari langit lalu Kami hasilkan dengan hujan itu buah-buahan yang beraneka macam jenisnya. Dan di antara gunung-gunung itu ada garis-garis putih dan merah yang beraneka macam warnanya dan ada (pula) yang hitam pekat. (Q.S. Faathir : 27)

Ayat di atas berbicara tentang gunung-gunung yang memiliki garis-garis, ada yang garisnya berwarna putih, merah, hitam pekat, dan bermacam-macam warna yang lainnya.

2. Putih

(Warnanya) putih bersih, sedap rasanya bagi orang-orang yang minum. (Q.S. Ash-Shaaffaat : 46)

Ayat di atas berbicara mengenai kenikmatan-kenikmatan di dalam surga, salah satu kenikmatannya adalah diberikan kepada para penghuni surga gelas yang berisi khamar dari sungai yang mengalir, warnanya putih bersih dan rasanya begitu sedap bagi yang meminumnya.

3. Kuning

Dan sungguh, jika Kami mengirimkan angin (kepada tumbuh-tumbuhan) lalu mereka melihat (tumbuh-tumbuhan itu) menjadi kuning (kering), benar-benar tetaplah mereka sesudah itu menjadi orang yang ingkar. (Q.S. Ar-Ruum : 51)

Ayat di atas berbicara mengenai kekuasaan Allah Subhanahu Wa Ta’ala dan salah satunya adalah jikalah Allah Ta’ala mengirimkan angin kepada tumbuh-tumbuhan, maka manusia akan melihat tumbuh-tumbuhan itu menjadi kering sehingga berwarna kuning.

(Baca Juga : Proses Pengharaman Khamr)

4. Kuning Tua

Mereka berkata: "Mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk kami agar Dia menerangkan kepada kami apa warnanya". Musa menjawab: "Sesungguhnya Allah berfirman bahwa sapi betina itu adalah sapi betina yang kuning, yang kuning tua warnanya, lagi menyenangkan orang-orang yang memandangnya." (Q.S. Al-Baqarah : 89)

Ayat di atas menjelaskan tentang percakapan Nabi Musa ‘alaihissalam kepada umatnya yang menyembah sapi betina. Mereka menyuruh Nabi Musa ‘alaihissalam untuk menanyakan kepada Allah Ta’ala tentang warna sapi betina itu. Dan Nabi Musa ‘alaihissalam menjawab bahwa Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman kepadanya tentang warna sapi betina itu, yaitu kuning tua yang menyenangkan orang-orang yang memandangnya.

5. Hijau

Raja berkata (kepada orang-orang terkemuka dari kaumnya): "Sesungguhnya aku bermimpi melihat tujuh ekor sapi betina yang gemuk-gemuk dimakan oleh tujuh ekor sapi betina yang kurus-kurus dan tujuh bulir (gandum) yang hijau dan tujuh bulir lainnya yang kering." Hai orang-orang yang terkemuka: "Terangkanlah kepadaku tentang ta'bir mimpiku itu jika kamu dapat mena'birkan mimpi." (Q.S. Yusuf : 43)

Ayat di atas menjelaskan tentang seorang Raja Mesir yang meminta tafsir mimpi kepada orang-orang yang terkenal di sekelilingnya.

6. Hijau Tua

Kedua syurga itu (kelihatan) hijau tua warnanya. (Q.S. Ar-Rahmaan : 64)

Ayat di atas menjelaskan tentang kenikmatan-kenikmatan penghuni surga.

7. Biru

(yaitu) di hari (yang di waktu itu) ditiup sangkakala dan Kami akan mengumpulkan pada hari itu orang-orang yang berdosa dengan muka yang biru muram; (Q.S. Thaahaa : 102)

Pada saat orang-orang berdosa dikumpulkan oleh Allah Jalla Jalaluh, mereka semua dalam keadaan muka yang biru muram.

8. Hitam

maka jadilah kebun itu hitam seperti malam yang gelap gulita. (Q.S. Al-Qalam : 20)

Ayat di atas menjelaskan tentang kebun yang berwarna hitam seperti malam yang gelap gulita.

Itulah ayat-ayat Al-Quran yang berbicara mengenai warna-warna yang terdapat di dalamnya. Semoga pembahasan ini menambah kecintaan kita terhadap Al-Quran dan senantiasa dapat mengamalkan isi-isi yang terkandung di dalamnya.

(Baca Juga : Hati-Hati Bermaksiat di Kala Sepi)

Semoga bermanfaat.

Share on Google Plus

- Yusri Triadi

liputanalquran.com