Cara Mengetahui Makna dan Penjelasan Ayat Al-Quran |
Al-Quran adalah penyempurna wahyu Allah Tabaraka Wa Ta’ala.
Al-Quran adalah pelengkap dan penutup wahyu Allah ‘Azza Wa Jalla. Al-Quran
memiliki banyak sekali keutamaan. Membacanya saja sudah berpahala, apalagi
kalau dihayati maknanya bisa-bisa air mata kita menetes karenanya. Maka dari
itu kita tidak akan pernah rugi kalau sudah berurusan dengan Al-Quran. Siapa
saja yang menjadikan Al-Quran pedoman hidup maka hidupnya akan bahagia dunia
akhirat. Siapa saja yang menjadikan Al-Quran sebagai tuntunan hidup maka
hidupnya tidak akan menderita. Siapa saja yang dekat dengan Al-Quran maka
hatinya akan selalu terhibur. Siapa saja yang mentaati Al-Quran maka surgalah
tempatnya. Sebaliknya, bagi para pembenci Al-Quran, orang-orang yang menjauh
dari Al-Quran dan orang-orang yang tidak berusaha dekat dengan Al-Quran akan
mendapat azab.
Maka
apakah mereka tidak memperhatikan Al-Quran ataukah hati mereka terkunci? (Q.S.
Muhammad : 24)
(Baca Juga : Fakta Al-Quran Yang Terbukti Saat Ini)
Keinginan untuk kita semua tentu saja adalah dapat mendalami
makna dan penjelasan Al-Quran. Apalagi kita orang yang non arab yang tidak
mengerti bahasa Arab maka sangat perlu sekali bagi kita penjelasan Al-Quran, ya
paling tidak sekedar terjemahan itu adalah yang paling minimal. Tetapi kalau
masalah terjemahan tampaknya belum seberapa dibandingkan penjelasannya lebih
detail per kalimat bahkan per kata. Dengan mengetahui penjelasan ayat demi ayat
maka kita bisa lebih mendalami makna ayat tersebut. Dengan itu kita bisa
meresapi lagi pesan dari ayat Al-Quran sehingga kita akan bertambah cinta
dengan Al-Quran. Saat cinta kita kepada Al-Quran semakin bertambah maka semakin
bertambah pula kerinduan kita kepada Allah. Saat kerinduan kita kepada Allah
terus bertambah maka beribadah dan hidup sehari-hari akan terus dihiasi dengan
ketenangan dan kesenangan yang luar biasa.
Lalu bagaimana kita mengetahui penjelasan Al-Quran? Karena
Al-Quran yang ada pada hanya ada teksnya saja, ditambah dengan terjemahan dan
sedikit penjelasan. Tentu saja hal itu tidak membuat kita puas 100%. Maka dari
itu kami akan memberikan solusinya, yaitu membuka kitab tafsir para ‘ulama.
Kitab tafsir para ‘ulama yang dimaksud adalah karangan ‘ulama dalam menafsirkan
Al-Quran. Saat ini banyak sekali tafsir Al-Quran yang memang kualitasnya tidak
usah diragukan lagi seperti tafsir Ibnu Katsir, tafsir Al-Qurthubi, tafsir
As-Sa’di, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Dengan karangan tafsir Al-Quran para ‘ulama
maka kita bisa lebih dekat dengan Al-Quran. Kita bisa mencari tahu ayat-ayat
yang berhubungan dengan suatu ayat, asbabun nuzulnya, hadits yang
menjelaskannya, bahkan kita bisa mengetahui maknanya per kalimat dan per kata.
Jadi jikalau ada ayat Al-Quran yang tidak kita ketahui maknanya maka kita bisa
merujuk kepada kitab tafsir ‘ulama. Misalnya kita tidak tahu penjelasan tentang
Surah Ali ‘Imran ayat 95, lalu kita buka kitab tafsir Ibnu Katsir dan buka
bagian Ali ‘Imran ayat ke-95 maka di situ terdapat penjelasan lengkap tentang
ayatnya. Ibnu Katsir biasanya mencari ayat-ayat yang berhubungan dengan itu,
lalu mencari riwayat sahabat yang menceritakan tentang ayat itu, bahkan Ibnu
Katsir akan membagi ayat tersebut ke dalam bentuk per kalimat atau per kata
kalau memang memungkinkan.
Saat ini kitab tafsir para ‘ulama sudah ada
terjemahan bahasa Indonesianya dan sudah banyak diterbitkan di Indonesia. Kalau
memang kita tidak mau membelinya atau tidak mau keluar uang, kita bisa
mendownloadnya di internet full tafsir Al-Quran ‘ulama. Misalnya saja tafsir
Ibnu Katsir yang dibagi menjadi beberapa juz, di internet sudah ada lengkap
semua dan terjemahan ke dalam bahasa Indonesia yang mudah dimengerti. Tetapi
kalau kita belum puas jika didownload maka lebih disarankan untuk membelinya.
Memang harganya mahal, akan tetapi kita akan mendapat manfaat yang berkali-kali
lipat lebih banyak dibandingkan harga yang kita keluarkan. Kita bisa memahami
kalamullah lebih dalam dan lebih memahami ayat per ayat Al-Quran.
Maka dari itu kalau kita mau mengetahui
makna dan penjelasan Al-Quran lebih dalam lagi maka bukalah kitab tafsir
Al-Quran para ‘ulama. Dijamin kita tidak akan menyesal dan tidak akan rugi
dunia akhirat. Jangan sampai kita seperti orang-orang yang mengabaikan Al-Quran
seperti yang dikisahkan pada Surah Thaahaa,
Dan
barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan
yang sempit, dan Kami akan menghimpunkannya pada hari kiamat dalam keadaan
buta." Berkatalah ia: "Ya Tuhanku, mengapa Engkau menghimpunkan aku
dalam keadaan buta, padahal aku dahulunya adalah seorang yang melihat?" Allah
berfirman: "Demikianlah, telah datang kepadamu ayat-ayat Kami, maka kamu
melupakannya, dan begitu (pula) pada hari ini kamupun dilupakan." (Q.S.
Thaahaa : 124-126)
(Baca Juga : Ayat Al-Quran Tentang Sangkakala)
Semoga bermanfaat.
0 komentar:
Post a Comment